Pas News Pas News adalah bagian dari Pas Media Group
Related Articles
PASNEWS.id, CILEGON – Tingkat kesadaran warga maupun pengendara terhadap kehadiran mobil darurat seperti mobil jenazah, ambulans, dan damkar di Kota Cilegon disinyalir masih sangat minim. Sering kali pengendara mobil ataupun motor, tak mau membuka jalan saat mobil darurat melintas. Padahal akibatnya bisa sangat fatal.
Humas Indonesia Escorting Ambulance (IEA) Cilegon Ali Teguh Saputra mengungkapkan hal itu saat berdialog dengan Ketua Yayasan Suara Hati Kita (YSHK) Cilegon, Helldy Agustian, Jumat 8 februari 2019. YSHK sendiri telah menjalin kemitraan dengan IEA Cilegon selama 1 tahun terakhir. Kehadiran IEA mengawal mobil jenazah maupun ambulans YSHK diakui Helldy sangat membantu. Ia berharap kemitraan YSHK dengan IEA terus terjalin karena membawa manfaat bagi masyarakat Kota Cilegon.
Selain pengawalan mobil darurat, IEA Cilegon juga menjalin kemitraan dengan BPBPD Kota Cilegon. “Kami bisa disertakan dalam penanganan bencana alam. Misalnya dalam hal distirbusi bantuan bagi korban bencana,” papar Ali. (wanoja/red)
